Thursday, August 11, 2016

Yang terdalam.

Terlalu banyak kata bahkan kalimat di kerongkongan.
Tanpa nafsu tidak ada niatan untuk mengucap lisan.
Ingin cerita, tanpa ditanya.
Ingin bicara, tanpa disela.

Tidak semua pertanyaan perlu jawaban.
Dunia sudah sesak dengan manusia bermulut banyak tanpa telinga.
Bicara banyak, tanpa mendengar.. adalah alasan mengapa sebagian orang memilih tidak bicara.
Tidak ingin ribut, tidak ingin kusut.


Air mata tidak akan jatuh tanpa alasan mengapa.


Allah. Izinkan aku bertemu denganmu.
Satu menit saja untuk bertanya..
Engkau boleh memberikan jawaban apapun untukku. Sudah tugasku mempelajarinya.. Sudah tugasnya mencoba memahaminya.
Satu menit saja. Izinkan aku menangis dihadapanmu. Izinkan aku bersujud tepat dihadapanmu.
Izinkan aku menangis dalam pelukmu.

Apa aku salah? Aku ingin berada dalam pelukanmu.. walau mungkin masih kurang pantas.
Aku memohon padamu Ya Allah. Dengan kerendahan hatiku.. Dengan sakitnya aku.. Dengan air mataku.. Izinkan aku menyeret sajadahku dan bersujud tepat dihadapanmu.

Aku yakin engkau tidak akan bertanya kenapa.. Engkau Yang Maha Tau.
Aku yakin kau tidak akan mengusirku.. Engkau Yang Maha Penyayang.
Aku yakin kau tidak akan mengacuhkanku.. Engkau Yang Maha Pendengar.
 .

Aku hanya ingin menangis sejadi-jadinya, dihadapanmu. Aku yakin takkan pernah habis air mataku ketika bertemu denganmu..
Aku yakin engkau tau, berapa puluh sajadah kuganti karena basah tetesan air mata.

Kau Yang Maha Agung.. tak pantas aku berhadapan denganmu.
Tapi Allah, izinkan aku. Izinkan aku. Pantaskan aku

Allah.. sudah cukup. Aku mohon. Tukar air mata ini dengan kebahagiaan yang kau janjikan. 
Banyak niatku untuk membahagiakan banyak orang. Banyak niatku untuk menolong umatmu. 
Permudahlah yang sulit Ya Allah. Kabulkanlah air mataku ketika aku menangis kesulitan tanpa pertolongan..

Engkau Yang Maha Penolong.. 
Aku kesulitan mencari pertolongan. Cukuplah engkau yang menolongku. Rasanya sulit melakukan segalanya sendiri. 
Rasanya tidak kuat walau mencoba kuat. 
Rasanya lelah.
Rasanya..
Aku ingin mati rasa sebentar saja. 

Aku tau banyak doaku padamu. Tapi aku tidak pernah meminta pada siapapun kecuali Allah.  
Berikan aku sedikit kekuatanmu. Berikan aku pertolongan dalam bentuk apapun. 

Ketika mungkin ragaku tak bergerak. Ketika mungkin seseorang membacanya ketika aku sudah hilang.
Aku selalu berusaha. Selalu. dan terkadang, itu melelahkan.

Kamu.. percayalah. Masih banyak orang diluar sana yang berteriak dalam hati meminta pertolongan.
Kamu tidak sendirian.

No comments:

Post a Comment